Inilah 10 Universitas Jurusan Teknik Sipil Terbaik di Indonesia – Lembaga pemeringkatan perguruan tinggi internasional, Times Higher Education melalui World University Ranking (THE WUR) telah merilis daftar universitas dengan jurusan teknik sipil terbaik di Indonesia. THE WUR menerapkan 13 indikator kekuatan kerja untuk memberikan perbandingan yang paling komprehensif dan sepadan, dipercaya oleh mahasiswa, akademisi, pemimpin universitas, industri, dan pemerintah.

Universitas Jurusan Teknik Sipil

Indikator pengukuran hal yang demikian diklasifikasikan menjadi lima bidang yakni:

1. Pendidikan (lingkungan belajar)

2. Penelitian (volume, pendapatan dan reputasi)

3. Kutipan (imbas penelitian)

4. Pandangan internasional (staf, mahasiswa dan penelitian)

5. Pendapatan industri (transfer pengetahuan).

Dari hasil pengukuran hal yang demikian, terdapat 10 universitas dengan jurusan teknik sipil terbaik di Indonesia. Berikut ini daftarnya.

Universitas dengan Jurusan Teknik Sipil Terbaik

1. Universitas Indonesia (UI)
Peringkat dunia: 801-1000

2. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Peringkat dunia: 1001-1200

3. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Peringkat dunia: 1001-1200

4.Binus University
Peringkat dunia: 1201+

5. Universitas Brawijaya (UB)
Peringkat dunia: 1201+

6. Universitas Diponegoro (Undip)
Peringkat dunia: 1201+

7. Universitas Gadjah Mada (UGM)
Peringkat dunia: 1201+

8. Universitas Hasanuddin (Unhas)
Peringkat dunia: 1201+

9. Institut Pertanian Bogor (IPB)
Peringkat dunia: 1201+

10. Universitas Sebelas Maret (UNS)
Peringkat dunia: 1201+

Pemeringkatan Universitas Terbaik

1. Pendidikan (25%)
Menilai lingkungan pelajaran di tiap-tiap kampus lewat survei perihal mutu lembaga dalam memberikan pendidikan, rasio daya pengajar dan mahasiswa, rasio mahasiswa doktor dan sarjana, rasio gelar doktor untuk daya pengajar, dan pendapatan institusional.

Baca Juga : 10 Universitas Terbaik di Sulawesi versi UniRank Tahun 2022

2. Penelitian (30%)
Kategori pengevaluasian penelitian perguruan tinggi dievaluasi menurut survei yang diambil dari kampus lain sebesar, pendapatan dari penelitian, dan produktivitas penelitian. Untuk menilai produktivitas, dihitung dari jumlah paper yang diterbitkan dalam jurnal akademik yang diindeks oleh basis data Scopus Elsevier per tingkatan.

3. Sitasi (30%)
Indikator ini menampakkan peran universitas dalam menyebarkan pengetahuan dan inspirasi-inspirasi baru. Penyitasian dalam penelitian menampakkan kontribusi universitas dalam menciptakan paper atau jurnal yang bermutu.

4. Aspek internasional (7,5%)
Berikutnya, pengevaluasian universitas terbaik diambil menurut aspek internasional yang terdiri dari rasio mahasiswa lokal dan mahasiswa internasional, rasio daya pengajar lokal dan daya pengajar yang berasal dari negara asing, serta kolaborasi kampus dalam skala internasional.

5. Capaian di dunia industri (7,5%)
Indikator ini menampakkan kesanggupan universitas dalam memberikan transfer pengetahuan berupa temuan, penemuan kreatif, dan konsultasi untuk menolong industri. Pengevaluasian ini juga dialamatkan untuk memperhatikan sejauh mana sebuah bisnis bersedia membayar jasa untuk penelitian dari universitas.